Selamat Datang di Blog Yang Sederhana Ini..Semoga menjadi Berkat Bagi Sobat dan Keluarga....AMEN..!!

Termasuk yg mana anda, pengecut: mundur sebelum mencoba suatu tantangan, ato pemberani: maju dan mencoba lawan tantangan.

Seorang pengecut akan berlari menjauh sebelum ia mencobanya.
Tetapi seorang pemberani, melawan dan terus mencoba.
Seorang yg menyukai tantangan, ia akan terus menghadapi sampai ia menguasai suatu yg ia sukai.
Hidup ini adalah tempat qta, dan tempat qta ini adalah tantangan qta.
Ketika qta bertemu dgn tantangan tersebut, jangan berlari menjauh. Hadapi saja. Sebab dgn cara menghadapi dan ternyata qta bisa. Maka akan ada deretan tantangan yg harus qta lalui lagi. Jadi klo mundur, ato pasrah, ato mengeluh sebenarnya ga ada gunanya. Sebab deretan tantangan itu akan terus menunggu anda tuk di hadapi.
Mengeluh tidak akan membuat segala sesuatu berhenti, tapi kesabaran dan keberanian bisa bahkan sanggup menghentikan tantangan itu..

Bukti Bahwa Yesus Adalah Mesias

Akhir-akhir ini,perdebatan tentang Ke-Tuhanan Yesus semakin memanas oleh kaum Islam terhadap Kristen.
  Baiklah,untuk mempermudah alasan tentang Ke-Tuhanan Yesus,perlu kita kaji dalam nubuatan-nubuatan Perjanjian Lama (PL)...
Ada banyak nubuatan dari kitab Perjanjian Lama yang akhirnya dibuktikan di Perjanjian Baru bahwa Yesus adalah sang Mesias.
Yesaya 7:14 mengatakan bahwa “Sang Mesias akan dilahirkan dari seorang perawan.
Alkitab Terjemahan Resmi
7:14 Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel.
Alkitab bahasa sehari-hari
7:14 Sekarang, TUHAN sendiri akan memberi tanda kepadamu: Seorang gadis yang mengandung akan melahirkan seorang putra yang dinamakannya Imanuel.
King James Version
7:14 Therefore the Lord himself shall give you a sign; Behold, a virgin shall conceive, and bear a son, and shall call his name Immanuel.
Kejadian 49: 10 menubuatkan bahwa Dia berasal dari suku bangsa Yehuda
Kejadian 49:10 Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda ataupun lambang pemerintahan dari antara kakinya, sampai dia datang yang berhak atasnya, maka kepadanya akan takluk bangsa-bangsa.
Mikha 5:2 menyatakan bahwa sang Mesias akan lahir di Betlehem
Mikha 5:2 Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala.
Yesaya 53:4-7 semula mengatakan penderitaan Yesus sang Mesias bahwa Dia akan terluka karena pelanggaran kita dan kita menjadi sembuh oleh bilur bilur di tubuhnya.
Yesaya: 53: 4-7
4. Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah.
5. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
6. Kita sekalian sesat seperti domba, masing-masing kita mengambil jalannya sendiri, tetapi TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan kita sekalian.
7. Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya.
Mazmur 22:16 menubuatkan bahwa kematiannya dalam bentuk disalibkan (dipaku di tangan dan kakiNya)
Mazmur 22:16 Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku, mereka menusuk tangan dan kakiku.
Di Zakaria 11:12-13, harga dari sebuah pengkhianatan sudah disebutkan 500 tahun sebelum hal itu terjadi. Dikatakan disitu bahwa hargaNya adalah 30 keping uang perak, dan juga ditulis bahwa uang itu akan diberikan ke penuang logam di bait Allah.
Zakharia 11: 12-13
11:12 Lalu aku berkata kepada mereka: “Jika itu kamu anggap baik, berikanlah upahku, dan jika tidak, biarkanlah!” Maka mereka membayar upahku dengan menimbang tiga puluh uang perak.
11:13 Tetapi berfirmanlah TUHAN kepadaku: “Serahkanlah itu kepada penuang logam!” –nilai tinggi yang ditaksir mereka bagiku. Lalu aku mengambil ketiga puluh uang perak itu dan menyerahkannya kepada penuang logam di rumah TUHAN.
Penggenapannya di Matius 27:3-7, Yudas melemparkan uang hasil pengkhianatannya di lantai di bait Allah. Lalu imam-iman mengambil uang itu dan membeli tanah yang dinamakan tanah Tukang Periuk, yang mana menggenapi nubuatan ayat diatas dengan sempurna.
Sebenarnya masih banyak lagi nubuatan tentang mesias di kitab Perjanjian Lama. Tetapi yang ini sangat mengagumkan; Daniel 9:24-27, adalah nubuatan selama 70 minggu dari nabi Daniel yang sangat terkenal. Di ayat 25 dan 26, dituliskan bahwa Mesias (seorang yang diurapi) akan datang dan disingkirkan “sebelum” kota dan tempat kudus itu dimusnahkan. Kita tahu bahwa kerajaan Romawi menghancurkan Yerusalem dan bait Allah didalamnya pada tahun 70 Masehi yang mana menurut nubuatan nabi Daniel sang Mesias ada disana sebelumnya. Siapakah sang Mesias itu, yang datang di Yerusalem sebelum tahun 70 dan akhirnya disingkirkan? Tentu saja hal ini mengacu pada Yesus.
Daniel 9: 24-26
24. Tujuh puluh kali tujuh masa telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan kefasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapuskan kesalahan, untuk mendatangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapkan penglihatan dan nabi, dan untuk mengurapi yang maha kudus.
25. Maka ketahuilah dan pahamilah: dari saat firman itu keluar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali, sampai pada kedatangan seorang yang diurapi, seorang raja, ada tujuh kali tujuh masa; dan enam puluh dua kali tujuh masa lamanya kota itu akan dibangun kembali dengan tanah lapang dan paritnya, tetapi di tengah-tengah kesulitan.
26. Sesudah keenam puluh dua kali tujuh masa itu akan disingkirkan seorang yang telah diurapi, padahal tidak ada salahnya apa-apa. Maka datanglah rakyat seorang raja memusnahkan kota dan tempat kudus itu, tetapi raja itu akan menemui ajalnya dalam air bah; dan sampai pada akhir zaman akan ada peperangan dan pemusnahan, seperti yang telah ditetapkan.
27. Raja itu akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali tujuh masa. Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu.”

---TUHAN MEMBERKATI---

Doa yg mengubah Tekanan menjadi Berkat

(By : Pdm.Andreas Nugroho)
Basic : Yesaya 38:1-7

Masalah dan kesukaran dapat terjadi pada siapa saja, kapan saja, dan dimana saja, tergantung pada cara pandang kita. Segala sesuatu yang buruk, jika kita melihatnya dengan cara pandang yang baik, maka sesuatu itu akan menjadi baik. Sebaliknya, segala sesuatu yang baik, jika kita memandangnya dengan mengguna

kan ‘kacamata’ yang buruk, maka sesuatu itu akan menjadi tidak baik. Allah tidak pernah merancangkan sesuatu yang buruk. Allah tidak pernah merancangkan kecelakan dan kejahatan, tapi Dia merancangkan kebaikan dalam segala perkara. Ada dua cara untuk kita dapat menyentuh dan menggetarkan hati Tuhan, diantaranya:

1. Berdoa dengan kerendahan hati kepada Tuhan, sujud tersungkur dan mengakui keterbatasan kita, bahwa hanya Tuhan yang sanggup untuk memberikan kekuatan, menolong, dan menjadi jawaban bagi setiap persoalan kita. Saat berdoa, angkat tangan kita tanda berserah dan mintalah supaya Tuhan turun tangan, maka kita akan menjadi pemenang atas setiap masalah kehidupan kita.

2. Berdoalah dengan hati yang percaya kepada Tuhan. Percayalah bahwa doa kita mampu membuat Tuhan mengubah keputusannya menjadi sebuah keputusan yang lebih baik atas kehidupan kita. Percayalah kepada Tuhan, maka Tuhan tetap peduli akan keadaan kita meskipun realitas yang kita hadapi tidak sebaik seperti yang kita harapkan (Mazmur 126:5-6).

Perlihatkan kehidupan kita yang berkenan dihadapan Tuhan, yang setia dan tulus hati. Setia, berarti melakukan suatu perbuatan secara terus menerus berkesinambungan, dengan tekun dan tanpa henti. Kesetiaan kita kepada Tuhan tidak pernah sia-sia, karena Tuhan akan memperhitungkan kesetiaan kita dan melakukan promosi atas hidup kita (2 Timotius 2:13). Tulus hati, berarti kita melakukan segala sesuatu tanpa motivasi apapun, tanpa pamrih, dan melakukannya hanya untuk Tuhan (Kolose 3:23). Berilah penilaian baik tidaknya diri kita berdasarkan sudut pandang Firman Tuhan, bukan berdasarkan penilaian diri kita sendiri (Roma 12:17).

Tuhan Yesus memberkati :)

Tuhan selalu di samping Kita saat kita berdoa minta perlindungan pd-Nya



Pernah ada seorang gadis muda yg memutuskan untuk mengambil jalan pintas pulang dari sekolah. Cara tercepat ke rumahnya adalah untuk memotong melalui sebuah lorong. Saat Gadis itu mendekati lorong. Dia melihat seorang pria seolah-olah ia sedang menunggu seseorang. Gadis tsb panjatkan doa : “Yaa Tuhan, tolong tuntunlah aku melalui lorong yg aman & tanpa terluka.. *Aamiin*..”.
Gadis itu berjalan melewati lorong & melewati orang itu. Kemudian pd malam itu gadis tsb melihat berita. Dia kaget saat mendengar dari lorong yg td siang di lewati terjadi atas pembunuhan & pemerkosaan terhadap seorang gadis muda yg lain.

Polisi mengatakan pria tsb mengatakan melihat gadis lain telah melewati gang 10 menit sebelumnya. Mereka bertanya mengapa dia tidak menyerang gadis pertama, Dia mengatakan ada ‘seseorang’ berjalan di sampingnya…

Ya, Kehendak-Nya berjalan bersama gadis itu, melindungi & menuntunnya. Terima Kasih Ya Tuhan. Tadinya Kami menyangkal Kehendak-Nya. tapi Tuhan selalu di sini, di samping Anda saat anda berdoa minta perlindungan pd-Nya…


Tuhan selalu di samping Kita saat kita berdoa minta perlindungan pd-Nya

AMAN DALAM GENGGAMAN TANGAN ALLAH

Nats : Engkau menyembunyikan mereka dalam naungan wajah-Mu (Mazmur 31:21)
Bacaan : Mazmur 31:20-25

Sebuah Sekolah Dasar di Jepang sedang menguji sistem untuk meningkatkan keamanan para siswa yang sekaligus dapat memberi ketenangan bagi para orangtua mereka. Setiap siswa mengenakan sebuah pin yang akan mengirim sinyal ke radio penerima di gerbang sekolah, dan komputer akan mencatat kapan setiap siswa memasuki atau meninggalkan sekolah. Sistem tersebut secara otomatis akan mengirimkan e-mail untuk memberi tahu kepada para orangtua apakah anak-anak mereka telah tiba atau telah meninggalkan sekolah. Di kota-kota besar, di mana anak-anak kerap kali harus menempuh perjalanan yang cukup jauh untuk menuju sekolah, sistem tersebut mendapat pujian dari para orangtua dan anak-anak pun menyukainya.

Di dunia yang penuh bahaya ini, kita perlu menyadari bahwa keamanan dan perlindungan kita yang utama berada di tangan Allah. Daud teringat bagaimana ia suatu kali merasa seolah-olah terpisah dari pertolongan Tuhan. Namun ia belajar bahwa dalam situasi yang mengecewakan sekalipun, Allah akan melindungi mereka yang takut kepada-Nya “dalam naungan wajah-Nya; … Dia akan melindungi mereka dalam pondok” (Mazmur 31:21).
Allah selalu mengetahui di mana kita berada. Tak ada tempat di mana Dia tidak dapat melihat kebutuhan dan mendengar jeritan kita. “Engkau mendengar suara permohonanku, ketika aku berteriak kepada-Mu minta tolong” (ayat 23).
“Kuatkan dan teguhkanlah hatimu,” sang pemazmur menyimpulkan, “hai semua orang yang berharap kepada Tuhan” (ayat 25)

TIDAK ADA ORANG YANG LEBIH AMAN
DIBANDING MEREKA YANG ADA DALAM GENGGAMAN TANGAN ALLAH